Rabu, 21 November 2007


Toyota Eco Youth Programme (TEY) 2007 merupakan sebuah ajang perlombaan dalam rangka perbaikan lingkungan hidup di sekolah
yang diselenggarakan PT. Toyota Manufacturing Indonesia dan PT. Toyota Astra bekerja sama dengan Yayasan Kirai.
Tujuannya adalah memberikan kesadaran bagi para pelajar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup, terutama di
sekolah, serta memberikan kesempatan kepada mereka untuk melakukan usaha perbaikan lingkungan hidup. Program ini hadir
untuk yang kedua kalinya setelah pada tahun 2006 kemarin membawa tim SMAN 5 Depok meraih piala juara pertama dengan tema
Pengolahan Sampah yang mereka ambil.
Dengan tiga pilihan tema, yaitu 3P (Penghijauan, Pengolahan Limbah, dan Penghematan Energi), tahun ini Toyota Eco
Youth Programme 2007 memberikan kesempatan kepada 15 SMA/SMK se-Jawa Bali untuk beradu inovasi dan kreasi melalui 3 tahap
penilaian yaitu, Verifikasi proyek, Pelaksanaan Proyek, dan Penjurian Lapangan. Salah satu sekolah yang ditantang adalah SMKN Negeri 1 Pungging-Mojokerto,
Sekolah Berbudaya Lingkungan yang pada tahun 2004 berhasil menjadi juara II Lomba Lingkungan Sekolah Sehat tingkat Nasional.
Tim SMKN 1 Pungging yang terdiri dari 6 siswa sebagai tim inti, 1 guru pembimbing, dan didampingi kepala sekolah, mengangkat tema
Pengolahan Limbah Cair (Air&Urine) secara Biofisis dan Pemanfaatannya Untuk mendukung Penghijauan di Sekolah. Dengan tema ini,
tim SMKN 1 Pungging mendapat pujian dari tim juri pada saat tahap Verifikasi Proyek (22 Desember 2006) atas inovasinya dalam memanfaatkan
limbah cair (air dan urine) yang selama ini terbuang sia-sia, sebagai media penyiraman tanaman di sekolah dengan menggunakan sistem infus.
Tidak puas dengan pujian yang sebenarnya mematikan tersebut, perjuangan Tim SMKN 1 Pungging tidak berhenti sampai di situ.
Tahapan lomba selanjutnya masih menunggu di depan mata. Berbagai macam persiapan dan usaha dilakukan, antara lain
melakukan percobaan-percobaan yang mendukung terlaksanakannya proyek, membuat media pengolahan limbah dan kolam untuk penampungan
limbah. Aspek tertinggi yang dinilai dalam Toyota Eco Youth ini adalah keterlibatan seluiruh elemen yang ada di sekolah(sebesar 35%),oleh
karena itu tim melakukan sosialisasi mengenai proyek mereka di kelas-kelas, lapangan upacara, maupun secara face to face dengan
guru, siswa, karyawan, sampai ke kantin sekolah. Atas usahanya ini, SMKN 1 Pungging unggul dalam hal sosialisasi ketika penjurian tahap kedua
(pelaksanaan proyek), walaupun masih kurang dari segi data. Bahkan, dari tahap pertama, proyek SMKN 1 Pungging dishoot oleh salah
satu stasiun televisi swasta yaitu Metro TV.
Pada tanggal 15 Maret 2007, lomba yang berlangsung selama kurang lebih 4 bulan (Desember 2006 - Maret 2007) ini, mencapai puncaknya.
Bertempat di Cilandak Town Square (CITOS) yang dikelilingi pameran hasil kreasi tim dari 15 tim dari tiap sekolah dan dipandu oleh MC kondang
(Indi Barends&Indra Bekti), pengumuman pemenang pun dibacakan di depan audiens yang terdiri dari Bpk.Rahmat Witoelar(Menteri LH), Yayasan Kirai,
PT.Toyota, suppoter dan peserta
Sebagai peraih piala juara I kategori pameran terbaik adalah SMAN 1 Surabaya. Suasana di CITOS pun ramai oleh teriakan semangat para suppoter.
Terlebih ketika Nadine Candrawinata memberikan selendang kemenangan kepada tim SMAN 6 Yogyakarta. Hadiah utama sebesar 75 juta berhasil dibawa
pulang oleh SMAN 6 Yogyakarta atas kemenangannya pada TEY 2007, disusul kemudian piala juara II yang diraih oleh SMKN 5 Surabaya. Dan ternyata,
berkat perjuangan tim & dukungan para supporter, akhirnya tim SMKN 1 Pungging tidak pulang dengan tangan hampa.Piala juara III dan hadiah sebesar 15 juta
menemani perjalanan pulang ke Pungging-Mojokerto, Jawa Timur.
Sebelum pulang ke daerah masing - masing, sebagai penutup acara, seluruh peserta TEY yang didampingi supporter dari masing - masing sekolah diamnjakan oleh
permainan di Dufan (gratis gitu loch!!!), untuki biayanya ditanggung pihak Toyota.
Dan pesan terakhir salah satu juri dari TEY dari PT. Toyota Astra Internasional kepada tim SMKN 1 Pungging, "Kalian jangan hanya berpuas diri dengan
juara III ini, tingkatkan kepedulian kalian akan kelestarian lingkungan dan gali terus kreatifitas kalian, karena bukan tidak mungkin untuk TEY tahun depan,
SMKN 1 Pungging akan ditantang kembali."
"Ini adalah rizqi untuk Tim SMKN 1 Pungging saat ini, mungkin tahun depan kita lah jawaranya, jadi tetap semangat!!!",ucapan spirit dari Drs.H. Ismuljantoro
sebagai kepala SMKN 1 Pungging. Tapi benar juga, semoga memang SMKN 1 Pungging dapat ikut kembali menjadi peserta sekaligus jawara dari TEY 2008 yang rencananya
akan menggandeng SMA/SMK di seluruh nusantara, kecuali kawasan Maluku,Papua dan sekitarnya yang arealnya kurang terjangkau.

VISI :
MENJADI LEMBAGA PENDIDIKAN YANG TERUS MENERUS MENINGKATKAN KUALITAS DALAM MENCETAK SDM TANGGUH, TANGGON DAN TRENGGINAS YANG BERMANFAAT BAGI MASYARAKAT

MISI :
Membangun sistem pendidikan yang berakhlakhul karimah
Mencetak tenaga kerja yang terampil dan profesional, serta calon wirausaha yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Menjadi Lembaga Berstandart Nasional dan Internasional
Menjalin kemitraan dengan dunia usaha dan industri, baik didalam maupun dilluar negeri
Memberikan kesejahteraan dan rasa aman bagi karyawan dan keluarganya

TUJUAN :
Memasuki lapangan kerja serta dapat mengembangkan sikap professional dalam lingkup keahlian Teknik Mesin, Otomotif, Las, dan Informatika
Mampu memilih karir,mampu ber-kompetisi mengembangkan diri daam lingkup keahlian Teknik Mesin, Otomotif, Las, dan Informatika
Menjadi tenaga kerja tingkat menengah. untuk mengisi kebutuhan Dunia Usaha/ Industri dalam lingkup Teknik Mesin, Otomotif, Las, dan Informatika